Perawatan Kelinci Pasca Melahirkan Anak Sampai Menyapih Anak
Masa kehamilan kelinci potong dan hias berlangsung antara 29 - 33
hari. Setelah itu, kelinci potong dan hias akan melahirkan anak-anaknya.
Dalam kondisi seperti ini, sediakan air minum yang banyak untuk
menghindarkan kelinci potong dan hias agar tidak dehidrasi. Selain itu,
pakan yang diberikan selama masa hamil hingga melahirkan anak juga
tidak perlu diubah.
Kelinci potong dan hias bisa melahirkan anak mencapai 12 ekor
anak. Tetapi, pada umumnya, kelinci potong dan hias hanya mampu
melahirkan 6 - 8 ekor anak. Jika anak yang dilahirkan jumlahnya maksimal
8, maka itu tidak perlu dikhawatirkan, karena puting susu kelinci potong
dan hias juga berjumlah 8. Adapun yang perlu dikhawatirkan adalah jika
anak yang dilahirkan lebih dari 8, karena pastinya ada anak kelinci yang
tidak kebagian puting susu. Jika demikian yang terjadi, maka anak kelinci
yang tidak kebagian putting susu tersebut harus disuapi dengan susu
formula bayi (manusia) di bawah 1 tahun untuk menghindarkan dari
kematian.
Air susu kelinci potong dan hias setidaknya mengandung 110 - 120
g protein dan 150 - 155 g lemak per kilogram. Puncak produksi air susu
antara 14 - 28 hari. Setelah itu, air susu perlahan mulai tidak berproduksi,
dan tepat berhenti pada hari ke-45 dan hari kelahiran.
Pada umur 10 hari, tubuh anak kelinci potong dan hias sudah
banyak ditumbuhi bulu. Matanya juga sudah mulai terbuka, sehingga
anak kelinci potong dan hias sudah bisa melihat sekeliling sarang. Tujuh
hari kemudian, anak kelinci potong dan hias sudah mulai belajar jalan
di dalam sarang, dan sebagian ada yang sudah keluar sarang meloncat
loncat dan berlari-lari mengikuti induknya. Sejak itu juga, anak kelinci
potong dan hias sudah mulai belajar mengunyah makanan yang ada di
dalam kandang. Maka, berikanlah rerumputan dan hijauan yang mudah
dikunyah agar gigi anak kelinci potong dan hias itu tidak patah jika
mengunyahnya.
Dalam setiap hari, gigi anak kelinci potong dan hias terus saja tumbuh memanjang. Maka, seiring bertambahnya hari, Anda juga harus mengenalkan anak kelinci potong dan hias pada makanan yang sedikit agar
keras, seperti konsentrat dan biji-bijian. Dengan mengunyah makanan
seperti itu, maka gigi anak kelinci potong dan hias tidak akan tumbuh
memanjang terlalu cepat, sehingga tidak melukai Iidah dan mulut saat
mengunyah makanan.