Penetasan Burung Puyuh
Untuk menetaskan telur burung puyuh diperukan telur tetas yang betul-betul fertil.
Telur itu harus dihasilkan dan perkawinan puyuh betina dengan burung puyuh jantan yang dipelihara secara khusus untuk menghasilkan telur tetas dan tidak djuaI sebagai telur konsums.
Pengumpulan telur burung puyuh harus dilakukan dengan hatih ati karena kerabang telur burung puyuh sangat tipis sehingga Iebih mudah pecah dibanding telur ayam. Apabila akan menetaskan telur burung puyuh, lakukan seleksi atas telur tetasnya terlebih dahulu.
Lakukan penyortian atas besar-kecilnya telur, bentuk telur, dan kualitas kerabang telur untuk mendapatkan anakan burung puyuh yang baik.
PiIih telur dengan berat yang seragam dan kemudian eliminasi telur sebagai berikut:
1. terlalu besar atau terlalu kecil.
2. gembur atau lunak.
3. kerabang telur tidak rata atau berbenjol-benjol.
4. retak.
Telur itu harus dihasilkan dan perkawinan puyuh betina dengan burung puyuh jantan yang dipelihara secara khusus untuk menghasilkan telur tetas dan tidak djuaI sebagai telur konsums.
Pengumpulan telur burung puyuh harus dilakukan dengan hatih ati karena kerabang telur burung puyuh sangat tipis sehingga Iebih mudah pecah dibanding telur ayam. Apabila akan menetaskan telur burung puyuh, lakukan seleksi atas telur tetasnya terlebih dahulu.
Lakukan penyortian atas besar-kecilnya telur, bentuk telur, dan kualitas kerabang telur untuk mendapatkan anakan burung puyuh yang baik.
PiIih telur dengan berat yang seragam dan kemudian eliminasi telur sebagai berikut:
1. terlalu besar atau terlalu kecil.
2. gembur atau lunak.
3. kerabang telur tidak rata atau berbenjol-benjol.
4. retak.