Menfokuskan Tujuan Untuk Berbisnis Ayam Kampung
"Apa tujuan anda beternak ayam kampung super?" Ini adalah pertanyaan dasar yang harus bisa Anda jawab sebelum memulai usaha, Kenapa? Karena sejak dari awal seharusnya kita sudah mefokuskan diri dengan tujuan usaha yang jelas.
Dengan mengetahui tujuan usaha yang jelas kita akan semakin mudah dalam mengatur langkah selanjutnya. Jangan sampai kita memulai suatu usaha dengan tujuan yang kabur karena itu hanya akan membawa hasil akhir yang tidak jelas pula.
Begitu pun dengan usaha peternakan. Sebelum terjun ke usaha peternakan ayam kampung super, ada baiknya pertimbangkan dulu tujuan Anda.
Adapun tujuan usaha peternakan ayam kampung super bisa
dikelompokkan menjadi ‚lima kelompok.
- Untuk pembibitan
- Untuk penggemukkan
- Untuk produksi telur
- Untuk pembibitan dan penggemukkan
- Untuk peternakan terpadu.
5 Tujuan Usaha Ternak Ayam Kampung Super
1. Untuk Pembibitan
Ternak ayam kampung super untuk pembibitan merupakan
usaha peternakan parent stock (indukan) yang bertujuan untuk
menghasilkan anakan sesuai harapan. Misalnya induk tersebut
dibibit untuk menghasilkan anakan yang bisa digemukan dengan
bagus atau dapat memproduksi telur.
Adapun kendala yang kerap dihadapi usaha pembibitan indukan ini yakni terbatasnya ketersediaan bibit unggul yang akan di
jadikan parent stock. Untuk itu perhatikan factor-faktor berikut;
teori pembibitan, kualitas indukan, rasio pejantan dan betina,
biaya pakan indukan, harga jual, jenis perkawinan pada indukan,
jenis kandang kawin, kebersihan kandang, dan makanan serta
suplemen yang tepat.
2. Untuk Penggemukkan
Pilihan beternak untuk penggemukan merupakan usaha yang
paling cepat perputaran modalnya. Kenapa? Karena usaha
peternakan jenis ini hanya difokuskan pada penggemukkan.
Entah itu digemukan sebagai ayam potong, atau memang hanya
membesarkan saja untuk dijual kembali. Lalu dan manakah anakan bisa didapat? Kita bisa mendapatkan
anakan untuk digemukan dan pelaku bisnis usaha pembibitan.
Adapun factor yang harus diperhatikan dalam menjalani usaha
penggemukan ini adalah jenis kandang, kebersihan kandang,
formulasi pakan, biaya pakan, harga jual dan atau kebutuhan
pasar.
3. Untuk Produksi Telur
Jika Anda memilih usaha ternak ayam kampung super untuk
produksi telur, sebenarnya mekanismenya tidak jauh berbeda
dengan usaha penggemukan. Hanya saja perbedaannya terletak
pada rentang waktu pemeliharaan yang Iebih lama dibandingkan
dengan usaha penggemukkan. Adapun hal-hal yang harus
diperhatikan dalam usaha ¡ni yaitu: jenis kandang, kebersihan
kandang, kesehatan ternak, pemilihan pakan dan suplemen, dan
control produksinya.
4. Untuk Pembibitan dan Penggemukkan
Tujuan usaha ternak ini adalah untuk mendapatkan anakan yang
terkontrol hasilnya dan jelas sejarah indukannya. Namun kendala
yang kerap melintang dalam usaha ini adalah modal yang cukup
besar. Kita butuh meneliti dan pengontrolan intensif terhadap
ternak indukan dan anakan yang akan digemukkan.
5. Untuk Peternakan Terpadu
Tujuan usaha ternak jenis ini meliputi produksi pakan,
pembibitan, penggemukkan, dan produksi telur. Karena
semuanya ditangani maka modal yang dibutuhkan
pun cukup tinggi. Dengan modal yang pas-pasan maka
pengontrolan dan pemeliharaan akan terganggu sehingga
berdampak pada hasil yang buruk.